Kari adalah jenis masakan berkuah yang terbuat dari beraneka ragam rempah sehingga rasanya tajam, pedas dan aromanya sungguh khas. Kari asalnya dari India lalu menyebar ke negara lain termasuk Indonesia. Rasanya yang nikmat membuat kari dimasak menjadi beragam menu, bukan hanya masakan. Kari menjadi isian untuk pastel dan risol.
Saya menyukai kari tapi jarang memasaknya di rumah karena banyaknya bumbu rempah yang digunakan, proses pembuatannya juga lama. Kalau ada bumbu yang tidak digunakan, maka akan berpengaruh pada rasa kari tersebut. Bumbu untuk kari umumnya adalah bawang merah, bawang putih, ketumbar, kunyit, lada, cabai, kayumanis dan lain-lain. Bumbu-bumbu ini masih ditambah dengan bumbu khas negara pembuatnya.
Anggapan saya bahwa masak kari itu susah, runtuh ketika saya mengikuti acara House of Heritages yang diadakan oleh House Kari ala Jepang pada Sabtu 22 Januari 2022 kemarin. Acara ini dihadiri oleh Chef Theo yang menampilkan demo memasak kari. Pengetahuan saya soal memasak jadi bertambah dan saya senang karena akhirnya bisa memasak kari dengan cara yang praktis.
Masak Kari Anti Gagal dengan House Kari ala Jepang
House Kari ala Jepang masuk ke Indonesia tahun 2016 melalui PT House and Vox Indonesia. Kari ala Jepang berbeda dengan kari dari India atau Thailand. Kari ala Jepang dibuat menggunakan roux kari yaitu campuran tepung, lemak dan minyak serta campuran bumbu dan rempah-rempah yang dipanaskan secara menyeluruh lalu didinginkan dan dibentuk kotak padat. Roux kari mengandung aroma lezat dari tepung terigu yang ditumis di wajan serta aroma rempah yang dipanaskan dalam suhu yang sesuai, sehingga tercipta aroma yang kaya cita rasa serta kekentalan saus yang sesuai.
Kari adalah makanan nasional Jepang. Dalam setahun, 90% masyarakat menyantap kari lebih dari 2 kali. Di kalangan anak-anak Jepang, kari lebih populer dibandingkan dengan sushi atau chicken karaage. Ini membuat House Kari ala Jepang laris manis di negara Jepang. Ada tiga keunggulan dari House Kari ala Jepang hingga menjadi favorit para pecinta kuliner yaitu saus yang kental dan kaya rasa, bisa disajikan dan disantap dalam satu piring dan saus ini membuat bahan makanan yang digunakan seperti wortel atau daging, jadi terasa lebih nikmat disantap.
Untuk memperkenalkan citarasa Kari ala Jepang, House Foods Group selaku produsen House Kari ala Jepang, menjual House Kari ala Jepang ke mancanegara seperti China dan Taiwan. Rasa disesuaikan dengan lidah masyarakat China dan Taiwan namun tidak mengurangi otentiknya kari ala Jepang. Di Indonesia sendiri, House Kari ala Jepang diambut dengan hangat dan langsung jadi favorit.
Selain karena rasa, House Kari ala Jepang disukai karena kepraktisannya. Hanya dengan mencampurkan bumbu kari yang berbentuk block padat ke air santan dan memasukkan sayuran atau daging ke dalamnya, kita bisa menghidangkan masakan kari yang nikmat. Memasak kari jadi mudah, tanpa takut masakan kari jadi gagal. Bisa dimasak oleh orang yang tak bisa masak sekalipun.
House Kari ala Jepang tersedia dalam dua varian rasa yaitu pedas dan original. Ada 2 macam kemasan yaitu 300 gram untuk 16 porsi dan 935 gram untuk 50 porsi. Selain berbentuk block, ada juga kemasan dalam bentuk konsentrat kari beku seberat 1 kilogram untuk 20 porsi. House Kari ala Jepang sudah bersertifikat halal ya dan rasanya disesuaikan dengan lidah masyarakat Indonesia.
Kari Daging Kroket Kentang ala Chef Theo
Sesi demo masak sungguh ditunggu oleh para undangan yang hadir. Chef Theo mendemokan cara memasak Kari Daging Kroket Kentang dan kami harus menduplikasi hidangan Chef Theo ini. Deg-deg an banget tapi seru. Menunya mudah dibuat di rumah. Tapi yang menantang adalah durasi memasak yang dibatasi. Kami hanya punya waktu 15 menit untuk memasak masakan Chef Theo. Udah kayak Masterchef aja. Heboh dan seru.
Bahan-bahan untuk membuat Kari Daging Kroket Kentang ini adalah :
- 1 potong daging sapi has dalam
- Wortel, brokoli, Zucc hini, baby wortel, sawi dan tomat ceri
- 1 blok House Kari ala Jepang
- Bawang merah, bawang putih, bunga lawang dan kapulaga
- 300 ml air
- 2 sdm santan kental
- 1 buah kentang
- Telur, tepung terigu, tepung panir untuk perkedel
- Minyak untuk menggoreng
Cara membuat :
1. Kupas kentang, potong kotak kecil dan rebus. Biarkan matang lalu tiriskan. Setelah dingin, haluskan untuk membuat kroket.
2. Ambil sesendok kentang halus dan bentuk bulatan. Gulingkan di atas tepung terigu lalu celupkan dalam telur kocok. Setelah itu gulingkan bulatan kentang ke atas tepung panir. Celupkan ke telur dan gulingkan lagi ke tepung panir. Goreng hingga kuning keemasan.
3. Potong-potong wortel dan Zuchini. Rebus dalam air mendidih dan beri garam. Setelah setengah matang, tiriskan dan masukkan dalam wadah berisi air. Setelah itu cincang halus wortel dan Zucchini lalu tumis bersama 2 siung bawang putih. Setelah matang sisihkan.
4. Ambil 2 lembar sawi yang sebelumnya sudah direbus sebentar. Lebarkan sawi dan taruh tumisan wortel serta zucchini di atas lembaran sawi. Bungkus dan sisihkan.
5. Tumis bawang merah, bawang putih, kapulaga dan bunga lawang hingga harum. Tuang 300 ml air matang. Aduk-aduk lalu tuang 2 sendok makan santan kental.
6. Masukkan 1 block House Kari ala Jepang. Aduk sesekali. Jika sudah meletup matikan kompor.
7. Panaskan wajan dan tuang 2 sendok minyak goreng. Letakkan daging sapi has dalam di atas minyak goreng yang sudah panas. Bolak balik hingga matang. Tingkat kematangan daging disesuaikan dengan selera ya, mau medium rare atau matang.
8. Plating : tuang 3 sendok kuah House Kari ala Jepang di atas piring, letakkan sawi bungkus, kroket kentang dan daging yang sudah matang. Taruh juga baby wortel dan tomat ceri panggang untuk hiasan. Kita bisa tambahkan sedikit bunga agar plating makin cantik. Hidangkan.
Mudah kan. Yuk memasak kari dengan praktis dan mudah menggunakan House Kari ala Jepang. House Kari ala Jepang bisa dibeli di minimarket dan supermarket atau melalui e-commerce.
Tidak ada komentar