Karena kendaraan itu penting, maka perawatan kudu rutin
dilakukan. Kalau kendaraan kita mogok, kita juga yang repot. Saya pernah
mendorong motor saya ke bengkel terdekat gara-gara mogok. Itu terjadi karena
kelalaian saya tidak cek aki. Aki kering membuat motor saya mogok. Mana saat
itu saya sedang sendirian. Hari sedang panas pula.
Untungnya saya diundang nih ke acara Blogger Gathering
bersama Mobil123 si Portal Otomotif no 1 dan Pertamina, tentang bagaimana merawat kendaraan bermotor
dengan gampang, segampang tersenyum. Di acara itu hadir bapak Agung Pramono,
selaku Technical Specialist Integrated Lubrications Management Academy PT
Pertamina Lubricants. Lalu ada mbak Ipoet Kusumonegoro, seorang lady biker yang
biasa naik motor-motor gede. Mbak Ipoet ini adalah putri dari mas Indro Warkop.
Ada juga pak Syafudin selaku Sales region 3 PT Pertamina Lubricants.
Mbak Ipoet nih, bilang bahwa ia menganggap motor-motornya
adalah pacar yang harus dirawat. Mbak Ipoet ini kayak Valentino Rossi ya yang
menganggap motor adalah pacarnya. Perawatan motor gede seperti Harley Davidson
itu mahal, iyakah? Nggak kata mbak Ipoet. Perawatan motor gede itu murah kok
kalau kita tahu bagaimana cara merawatnya.
Hal yang paling murdah dilakukan adalah cek kondisi
kendaraan. Mbak Ipoet selalu cek oli sebelum menggunakan kendaraan dan rutin
mencuci motornya agar motor terlihat kinclong. Mencuci motor juga untuk
menghilangkan noda atau getah yang tak sengaja menempel di kendaraan kita.
Terus cara bawa motornya juga nih kudu hati-hati. Jangan sradak sruduk, jangan
kasar kata mbak Ipoet.
Kalau kita biasa bawa kendaraan pasti ngerasa ya kalau
kendaraan kita rasanya nggak enak. Feeling gitu. Nah kalo perasaan ini muncul,
jangan ragu buat segera cek kendaraan di bengkel. Ini untuk meminimalisasi kerusakan
pada motor. Kejadian motor saya mogok gara-gara aki habis itu sebenernya bisa
dihindari kalau saya sudah merasakan motor saya nggak enak. Salah satu tanda
aki habis itu, kadang motor tidak mau di starter otomatis. Nah saya nggak
peduli saat ini terjadi.
Mbak Ipoet biasa mengecek kondisi ban sebelum menggunakan
motor. Kalau kurang angin, kudu diisi. Ban yang kurang angin itu bikin berat
saat digunakan. Nggak bisa lari cepet gitu, apalagi kalau jalan menanjak.. wah
berat banget dibawa nanjak.Ban yang kurang angin membuat putaran roda jadi
lambat dan mesin bekerja lebih keras.
Untuk perawatan kendaraan secara detail dijelaskan oleh
pak Agung Pramono. Menurut pak Agung, kita kudu punya peralatan buat cek
kendaraan secara sederhana. Peralatan itu seperti obeng, kunci busi, alat cek
tekanan ban dan lain-lain. Cek tekanan ban bisa secara manual tapi kalo ada
alatnya akan lebih bak karena tekanan ban akan bisa diukur dengan tepat.
Tekanan ban yang rendah menyebabkan kecepatan jadi rendah
sementara tekanan ban yang terlalu keras membuat kendaraan jadi nggak nyaman.
Tekanan ban ini juga mempengaruhi umur oli. Motor juga harus bersih. Cara
sederhana untuk menghilangkan noda dan getah adalah dengan menggunakan pasta
gigi. Oli adalah darahnya motor karena itu penting buat selalu cek oli.
Oli dibutuhkan sebagai pelumas yang melicinkan putaran
dan mengurangi gesekan. Oli juga berfungsi sebagai pembersih yang membuang sisa
pembakaran. Oli yang bagus adalah oli yang jadi kotor setelah digunakan,
tandanya oli tersebut benar-benar membuang sisa pembakaran. Oliyang bagus juga
bisa dilihat dari warnanya yang berubah seterlah digunakan walau tingkat
keencerannya sama dengan oli baru. Oli yang bagus berasal dari minyak bumi.
Cek aki juga penting tuh karena aki ibaratnya oraknya
motor. Aki membuat arus di motor jadi stabil. Jika aki drop maka pembakaran
jadi tidak sempurna. Cek rantai juga penting, rantai jangan kendor, kalau
rantai kendor pertanda gearnya aus. Untuk motor matic, cek belt secara berkala.
Kalau belt nya udah retak-retak nah kudu diganti tuh.
Pak Agung juga bilang sebaiknya hindari beli bensin
eceran, takutnya ada air yang tercampur di bensin tersebut. Bensin yang
tercampur dengan air membuat kerak di filter bensin, maka itu filter bensin
kudu sering dibersihkan. Wah saya jadi teringat, saya sendiri kadang suka beli
bensin eceran, kalo lagi buru-buru mau jalan ternyata bensin minim. Karena pom
bensin kan suka antri panjang tuh. Ternyata riskan ya beli bensin eceran.
Hal lain yang kudu rutin dilakukan adalah memanaskan
mesin paling tidak selama 2 menit sebelum digunakan. Memanaskan mesin ini
penting agar mesin motor siap digunakan. Kita aja kan kalau mau melakukan
apa-apa kudu persiapan dulu. Motor yang dipanaskan terlebih dahulu membuat
pembakaran menjadi sempurna. Kan suka liat knalpot motor jadi kekuningan tuh.
Nah ini disebabkan bahan bakar masuk ke knalpot, bahan bakarnya terbakar dan
membuat knalpot jadi kuning.
Musuh utama mesin adalah oksidasi yaitu pengembunan.
Pengembunan bisa disebabkan oleh perbedaan suhu misalnya panas banget jadi
dingin banget. Pengembunan ini bisa membuat oli jadi rusak. Sparepart juga
memegang peranan penting. Sparepart harus genuine. Bisa aja sih pakai sparepart
yang bukan asli tapi spesifikasinya harus sesuai dengan sparepart yang akan
diganti. Cuman kalau saya sih selalu pakai spare part yang genuine. Saya nggak
mau ganti spare part yang nggak asli gara-gara ingin spare part dengan harga
murah.
Setelah tahu soal pentingnya merawat motor, giliran pak
Syahrudin nih yang berbicara soal oli Pertamina. Pertamina punya PT Pertamina
Lubricants yang memproduksi oli. Pertamina punya kilang minyak di Dumai, Gresi,
Cilacap dan Thailand. Oli Pertamina sudah diekspor ke 25 negara. Bukan hanya
digunakan untuk otomotif tapi oli Pertamina juga digunakan oleh industri.
Produk oli Pertamina untuk otomotif itu banyak banget jenisnya, terbagi untuk
mobil, kendaraan berat dan motor. Untuk motor, oli Pertamina punya oli Mesran
dan Enduro.
Karena jenisnya banyak maka penting buat kita tahu oli apa yang cocok untuk kendaraan kita. Bisa dimulai dengan tanya ke mekanik di bengkel yang terpercaya. Mekanik yang baik akan memberikan informasi mengenai oli yang sebaiknya digunakan untuk kendaraan kita. Saya punya nih mekanik langganan yang suka kasih masukkan ke saya mengenai oli atau spare part yang biasanya saya pakai.
tuh cewek bagus kalo bs ngrawat motor sendiri.... :D .... kek Ipoet tuh :D keren toh..
BalasHapusJadi kapan terakhir ganti oli Mba :D
BalasHapusNah Nyonya Vale mustinya lebih paham ya soal merawat kendaraan :))
BalasHapusKalau soal motor, wiih nyonya ini jagonya . Tapi soal Oli, ya buatan pertamina jagonya. Cek dulu kendaraannya ya baru deh ngacir...
BalasHapusWuiiiih mak vale mah jago nih ngerawatnya. Kalo ga jago ga jadi pembalap. Hahahha, inget oli oli oli.
BalasHapusWah makasih ya mba tips2nya membantu bgt, trs varian oli pertamina tuh emng bagus2 dr dulu.
BalasHapusIya, yah. Ternyata gampang cara ngerawatnya. Anggap aja pacar kayak Valen. 😂
BalasHapusWah tinggal colek mba Yayat nih biar bisa ikut konsultasi ke mekanik langganannya
BalasHapusminimal kalau nggak pintar merawat sendiri mesti sering-sering ke bengkel ya mbak :)
BalasHapus