Minggu
kemarin berlangsung seri MotoGP Catalunya. Ada peristiwa menyedihkan
terjadi di sini yaitu tewasnya Luis Salom saat melakukan sesi free
practice kedua di Moto2 Catalunya. Sebelum dilangsungkan race Moto3
di Catalunya, ada one minute silent untuk menghormati Luis Salom dan
keluarganya. Pasca kematian Luis Salom, keluarga Luis Salom memang
meminta balapan tetap dilanjutkan.
Saat
podium Moto3, Moto2 dan MotoGP pun dilakukan tribute to Luis Salom.
Para pemenang mengenakan kaos hitam bertuliskan Always in My Heart,
sebelumnya bendera 39, nomor motor Luis Salom juga dibawa berputar
mengitari trek saat Victory lap. Para rider ini memang kompak ya dan
punya rasa empati yang sangat tinggi. Luis Salom must be happy.
Tragedi
Luis Salom teryata berpengaruh juga pada hubungan Valentino Rossi dan
Marc Marquez. Hubungan keduanya panas sejak Sepang Clash tahun
kemarin. Nggak ada tegur sapa di antar keduanya. Salam-salaman aja
juga nggak. Kalau dua-duanya berdiri di podium, dua-duanya tetep jaim
nggak mau saling memberi selamat. Menyedihkan sekaligus lucu sih.
Menyedihkan karena dunia balapan tau bagaimana seorang Marquez
mengidolakan Vale dan Vale pun beberapa kali memuji Marquez.
Sampai-sampai Vale mengundang Marquez buat balapan bareng di ranch
pribadinya. Jorge Lorenzo aja nggak pernah diundang lho. Lucu karena
liat kedua pembalap yang marahan ini seperti jomblo yang ditinggal
mantan.. nggak bisa move on hihihih.
Nah..
ketika di parc femme Catalunya sehabis balapan, tiba-tiba terjadi
peristiwa bersejarah. Akang Valentino Rossi dan Marc Marquez salaman
pemirsah. Akang Vale menang di seri Catalunya kemarin dan Marquez
meraih podium dua. Nggak cuma salaman, tapi keduanya juga tegoran
sambil sama-sama senyum. Tegor-tegoran ini berlanjut ke podium.
Keduanya ngobrol kecil sebelum penyerahan piala. Lalu saat
penyerahaan piala keduanya saling bertepuk tangan memberi
penghargaan. Sebuah momen yang manis. Sudah pasti peristiwaini jadi
perhatian para penggila balapan. Apakah dua rider ini sudah baikan?
Apakah gara-gara menjelang puasa makanya keduanya salaman?
Ketika
Presscon setelah podium, Vale ditanya mengenai salaman ini, Vale
mengatakan bahwa setelah minggu yang berat karena kehilangan Luis
Salom maka hal lain jadi nggak penting lagi. Salaman (sebagai tanda
kembalinya hubungan baik) adalah hal yang benar untuk dilakukan.
Balapan adalah olahraga yang hebat, ini adalah passion kami tapi
sekaligus olahraga yang berbahaya, jadi menurut saya itu perilaku
normal dan perasaan normal aja kalo pembalap lain membantu, kata
akang Vale.
Trus
bagaimana komentar Marquez? Marquez bilang, Minggu ini sungguh berat
dan menyedihkan bagi dunia MotoGP tapi di hari minggu saya merasakan
lagi suasana MotoGP yang penuh kekeluargaan ketika kami bersama-sama
di grid untuk one minute silent yang kami dedikasikan buat Luis
Salom. Di Grandstand setiap orang memberi dukungan pada para rider
karena kami balapan dengan penuh resiko. Yang terpenting buat saya
adalah salaman lagi dengan Valentino Rossi, saya senang karenanya,
kata Marquez. Ketika ditanya apakah momen di race ini membawa
peningkatan buat hubungan keduanya, Vale bilang “saya sih iyes”...
dan Marquez bilang “saya okay” sambil menepuk pundak Vale dan
semua yang hadir di presscon itu bertepuk tangan. Horeeee...
Jika
hubungan Vale dan Marquez sudah baik lagi, nggak begitu dengan
hubungan Vale dan Lorenzo. Vale dan Lorenzo juga udah lama nggak
tegor-tegoran. Hubungan panas keduanya malah sudah terlihat sejak
seri Qatar tahun lalu. Ketika ditanya apakah hubungan Vale dan
Lorenzo akan membaik juga, Vale bilang bahwa situasi dengan Lorenzo
berbeda dengan situasi dengan Marquez. Sejak awal musim Vale memang
nggak mau terlalu berhubungan dengan Lorenzo, nggak mau berbicara
dengan Lorenzo walau sekedar menyapa “hai”. Karena sejak Vale
gabung lagi dengan Yamaha, selalu Vale yang mendatangi Jorge,
menyapanya dan menanyakan kabar. Nah tahun ini Vale nunggu Lorenzo
melakukan hal yang sama, mendatanginya dan menyapanya. Tapi itu nggak
terjadi. Jadi yaaa... masih diem-dieman itu Vale dan Lorenzo sampe
lebaran kuda.
Sumber : MotoGP.com, dimuat juga di Kompasiana
Tidak ada komentar