Cerita Manis UMKM, Membangun Usaha Bersama BRI



Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memainkan peran sentral dalam membangun dan mempertahankan perekonomian Indonesia. Kehadiran UMKM bukan sekadar sebagai elemen pendukung, melainkan fondasi kokoh yang menyumbang secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

 

UMKM menjadi sumber utama dalam penciptaan lapangan kerja di Indonesia. Dengan keterlibatan jutaan pelaku usaha kecil, mereka memberikan kontribusi besar terhadap mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

Melalui UMKM, pendapatan masyarakat dapat ditingkatkan. Banyak pelaku UMKM adalah wirausahawan lokal yang beroperasi di tingkat komunitas, membawa dampak positif pada distribusi pendapatan dan mengurangi kesenjangan ekonomi.




 

Presiden Joko Widodo menargetkan setidaknya produk-produk dari 30 juta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), bisa menghiasi berbagai market place, atau platform digital pada tahun 2024 nanti. Pemerintah menargetkan 30 juta pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bisa menjajakan produknya secara online dalam kurun waktu tiga tahun dari sekarang.

 

Dengan segala peran dan dampak positifnya, UMKM bukan hanya elemen perekonomian nasional tetapi juga pilar pembangunan berkelanjutan Indonesia. Oleh karena itu, dukungan terus-menerus terhadap UMKM menjadi kunci untuk mewujudkan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing.

 

Dukungan BRI untuk Kemajuan UMKM

 

Bank BRI memiliki peran penting dalam mendukung dan mempromosikan produk lokal Indonesia terutama dari sektor UMKM. Bank BRI berupaya membantu sektor UMKM agar naik kelas melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia atau Gernas BBI. 

 

Bank BRI juga memiliki beberapa program pemberdayaan UMKM seperti Desa BRILian, Program Klaster UMKM, Link UMKM dan Pasar Rakyat Indonesia (PARI). Bank BRI juga secara konsisten melakukan upaya penyelamatan dan membangkitkan UMKM akibat dampak dari pandemi COVID-19.




 

Brilianpreneur adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Acara ini bertujuan untuk mendorong pelaku UMKM agar semakin tumbuh, berdaya saing dan segera pulih dari masa sulit akibat pandemi.

 

BRILIANPRENEUR 2023 adalah acara tahunan yang diadakan oleh Bank Rakyat Indonesia. Acara ini bertujuan untuk mendorong pelaku UMKM agar semakin tumbuh, berdaya saing, dan segera pulih dari masa sulit akibat pandemi Covid-19 . BRILIANPRENEUR juga merupakan bagian dari program pemberdayaan UMKM BRI yang bertujuan untuk membantu pelaku UMKM agar dapat mencapai pasar global melalui digitalisasi BRI. 

 

BRILIANPRENEUR 2023 diselenggarakan pada tanggal 7-10 Desember 2023 di Jakarta Convention Center dengan tema “Crafting Global Connection”. Acara ini menampilkan lebih dari 700 pelaku UMKM terpilih dari lima kategori, yaitu Home Decor & Craft, Food & Beverage, Accessories & Beauty, Fashion & Wastra, dan Healthcare/Wellness.




 

Selain itu, acara ini juga akan menampilkan serangkaian program menarik seperti Expo Showcase UMKM, Bazaar, Business Matching, Pojok Konsultasi, UMKM Award, Entertainment & Art Installation, Live Shopping, Creative Lab, dan Community Activation. 

 

Saya selalu datang ke acara BRILIANPRENEUR, karena saya suka melihat aneka produk UMKM yang sungguh unik dan beraneka ragam. Saya juga bisa berbincang dengan pelaku UMKM dan mendengar cerita inspiratif dari mereka dalam membangun usahanya. Di BRILIANPRENEUR 2023, saya bertemu dengan mbak Herina Yuni Utami pemilik Dendeng Pucuk Ubi Wak Idah dan Ibu Susi Suryani pemilik Herblass. 




 

Dendeng Pucuk Ubi Wak Idah

 

Mbak Yuni aktif sekali menawarkan dagangannya para pengunjung BRILIANPRENEUR 2023, salah satunya kepada saya yang lewat di depan Booth nya hari itu. Saya tertarik dan berhenti di booth mbak Yuni ketika ia mengatakan produknya adalah dendeng kering dari daun singkong. Wah apa nih?

 

Dendeng daun singkong mbak Yuni adalah olahan daun singkong yang dibumbui, digiling, lalu dipotong-potong kemudian dimasak dengan cara dikeringkan di oven. Hasilnya daun singkong menjadi gurih dan renyah. Mbak Yuni menambahkan sebungkus sambal olahan sendiri yang membuat dendeng daun singkong pendamping sempurna untuk sepiring nasi hangat.


Awalnya, Dendeng Pucuk Daun Ubi Wak Idah hanyalah usaha keluarga dengan keterlibatan mertua Mbak Yuni. Namun, mereka harus melewati proses panjang untuk menemukan formula rasa yang pas, tahan lama tanpa bahan pengawet, dan memiliki kemasan menarik yang memungkinkan produk ini dapat dikirim ke luar kota.





Mbak Yuni tidak hanya berhenti di situ. Ketika penjualan belum mencapai harapannya, ia menyadari bahwa promosi dan pemasaran masih memiliki kelemahan. Kesempatan untuk bekerja sama dengan Bank BRI melalui BRILIANPRENEUR membawa angin segar bagi usahanya. Bersama ibu dan anaknya yang masih menyusu, Mbak Yuni membawa produknya dari Sumatera Selatan ke Jakarta untuk pertama kalinya.


Meskipun merasa tegang dan takut, Mbak Yuni berani menghadapi tantangan tersebut. Hasilnya sangat memuaskan, dengan banyak pengunjung yang tertarik dan membeli produknya. Melalui dukungan dari Bank BRI, tidak hanya dalam BRILIANPRENEUR tetapi juga dalam pelatihan pemasaran digital, Mbak Yuni merasa terbantu secara signifikan. Strategi pemasaran online membantu produknya menjangkau konsumen di berbagai daerah.





Herblass yang Semakin Banyak Laris


Cerita inspiratif kedua datang dari Ibu Susi Suryani, pemilik UMKM Herblass. Saya pertama kali bertemu dengan Ibu Susi di BRILIANPRENEUR 2022, ketika ia bercerita tentang bagaimana usahanya berkembang pesat saat pandemi Covid-19. Bank BRI melihat potensi besar dalam usaha jamu Herblass dan mengajaknya bergabung sebagai UMKM binaan.


Dengan pelatihan dan bimbingan dari Bank BRI, Ibu Susi berhasil meningkatkan kualitas kemasan produknya sehingga lebih menarikdan aman dikirim. Jamu Herblass yang awalnya hanya dikenal di Purwakarta, kini menerima orderan dari luar pulau Jawa berkat pemahaman digital marketing yang diperoleh melalui dukungan BRI.





Pada BRILIANPRENEUR 2023, saya kembali bertemu dengan Ibu Susi, yang kini menjaga booth Herblass dengan penuh semangat. Cerita suksesnya terus berlanjut, dengan peningkatan omzet dan penambahan varian produk. Ibu Susi merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bank BRI yang telah membantu usahanya tumbuh dan berkembang.


Dua kisah inspiratif ini hanyalah sebagian kecil dari ribuan UMKM yang merasakan manfaat dari dukungan Bank BRI melalui BRILIANPRENEUR. Melalui inisiatif ini, Bank BRI tidak hanya menjadi Pahlawan UMKM dan lembaga keuangan, tetapi juga mitra yang peduli dan berperan aktif dalam mengangkat potensi UMKM di Indonesia. Dukungan terus-menerus terhadap UMKM menjadi kunci utama dalam mewujudkan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing. Inilah komitmen BRI untuk Indonesia.

Tidak ada komentar